Malang, 17 Juni 2024 – SMA Ar-Rohmah Putra Malang mengadakan perayaan Idul Adha dengan melibatkan siswa kelas X dan XI serta seluruh guru. Kegiatan yang berlangsung pada 10 Dzulhijjah 1445 H, bertepatan dengan tanggal 17 Juni 2024 M, ini bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan dan keimanan siswa kepada Allah SWT, serta memberikan pelatihan praktis tentang penyembelihan hewan qurban.
Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan penyembelihan hewan qurban di halaman asrama SMA. Para siswa, didampingi oleh guru-guru, berpartisipasi aktif dalam proses ini. Mereka tidak hanya belajar tentang tata cara penyembelihan yang sesuai syariat Islam, tetapi juga mendapatkan pemahaman lebih dalam mengenai makna qurban dalam agama.
Kegiatan ini sangat penting bagi kami. Selain sebagai bentuk ibadah, ini juga merupakan sarana pendidikan yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial, berbagi, dan mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan siswa,” ujar Muhammad Said, S.Psi., selaku Wakil Kepala Sekolah SMA Ar-Rohmah Putra Malang.
“Kami berharap melalui kegiatan qurban di sekolah, siswa dapat lebih memahami pentingnya berqurban dan bagaimana hal ini dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan kekompakan di antara mereka serta guru,” tambah Muhammad Said, S.Psi.
Selain itu, untuk menambah semarak perayaan Idul Adha, sekolah juga mengadakan lomba antar kelas berupa lomba membuat sate. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan memasak para siswa, tetapi juga menumbuhkan rasa persaingan sehat dan kerja sama tim.
“Saya senang bisa ikut serta dalam lomba ini. Kami belajar banyak hal baru dan juga bisa bersenang-senang bersama teman-teman,” kata salah satu siswa kelas XI yang ikut berpartisipasi dalam lomba tersebut.
Kegiatan Idul Adha di SMA Ar-Rohmah Putra Malang berjalan dengan lancar dan penuh makna. Para siswa tidak hanya mendapatkan ilmu dan pengalaman baru, tetapi juga merasakan kebersamaan dan kekompakan yang semakin erat dengan guru dan teman-teman mereka. Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya dan menjadi bagian dari tradisi sekolah yang mendidik dan menginspirasi.
(red. Muhammad Said, S.Psi.)
